228. 10 Kaidah Memahami Riba #3
بسم الله الرحمن الرحيم
💫BC KPI_228. 10 Kaidah Memahami Riba #3 ?
Alhamdulillah Wa Sholatu Wa Salamu 'Ala Rosulillah. Amma Ba'du...
Berikut ini akan kita Paparkan bagaimana Kaidah yang di lakukan untuk mengetahui Riba, yang Merupakan Lanjutan dari KPI 227, Semoga Allah selalu menjaga diri kita.
8. Tidak Boleh Memberikan Syarat Tambahan, yang menguntungkan Pihak Pemberi Hutang.
Seperti ucapan :"Saya Pinjami Uang, Namun Syarat nya Motor atau Mobil anda saya pakai". Keuntungan Pemberi Hutang dengan Memakai Mobil atau Motor tadi maka Itu Riba. Atau Seseorang Memberi Pinjaman Ke Petani dengan Syarat HASIL Pertaniannya di Jual ke Saya Semua dengan Harga Sekian (Sudah di Tentukan di Awal).
9. Jual beli Motor Kredit, Transaksi dengan Dealer, pelunasan dengan Leasing,
terkadang Konsekuensi nya adalah Jika telat Bayar pada Waktu yang di Sepakati Maka akan ada Denda, jika sekian bulan tidak bayar juga, maka Motor di Ambil dan dana yang sudah Masuk tadi tidak ada yang di Kembalikan sepeserpun, Adakah Kedzoliman Melebihi Kedzoliman ini dalam Transaksi? 😓
10. Tidak Halal 'Mengakali' Riba.
Misal A Seseorang yang sedang Butuh Bantuan Segera berupa Uang senilai 170 Juta misal, kemudian mendatangi B untuk Pinjam Uang, Namun Si B bilang kalau dia Gak punya uang, namun punya tanah senilai 200jt, kemudian si A Wajib Membayar selama 2 tahun, nanti kalau sudah Ada Uang tanah yang sudah di Hutangkan ke A di Beli Kembali, kemudian Kredit berjalan 1 atau 2 bulan, si Pemilik tanah (B) bilang kepada A, "karena Kamu Butuh Uang, bagaimana jika tanah yang Kamu hutang ke saya saya beli 175 Juta, jadi Kamu dapat dana Cash dari ana 175juta, adapun hutangmu yang 200 jt tetap bisa di Ansur sebagaimana Akad Awal (😌), terlihat baik Ternyata Menusuk dari Belakang sebanyak 2 kali.
Si pemilik tanah Untung 2 Kali Lipat, pada Transaksi tanah pertama sebagai Penjual dan Kedua sebagai pembeli. Sementara Si A?
Semoga bermanfaat bagi kita semua, dan kita selalu berdoa semoga kita terhindar dari satu-satunya Dosa yang di Permaklumkan Perang Oleh Allah Ta'ala, yakni Yang bernama DOSA RIBA, yang Penting Niat dulu sambil Memaksimal Usaha kita Untuk Hijrah kepada yang Lebih baik, semoga Allah Ta'ala selalu memudahkan Kita untuk menjadi lebih baik dan Istiqomah diatas Kebaikan, Aamiin..
(Diambil dari Tulisan Ustadz Muhammad Abduh Tausikal, Dengan sedikit Penyesuaian)
Selesai
KESIMPULAN
1. Saling Menghargai Perbedaan Pendapat dalam Perkara Khilafah adalah Mulia.
#Fiqih_Untuk_Pemula
#Komunitas_Pecinta_Ilmu
#Dakwah_itu_Indah
📝 Ingin Amal Jariyah/Operasional KPI? Yuk Klik disini
http://bit.ly/amal-jariyah-study-S2-pembina-FUP-dan-KPI
📝 Jika Ingin Mendapatkan Broadcast KPI SILAHKAN KLIK;
Bit.ly/daftarBCKPI
Bandar Lampung, 22 September 2018
Pembina Grup FUP dan KPI
✍🏻 Nur Ahmad
💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫
💫BC KPI_228. 10 Kaidah Memahami Riba #3 ?
Alhamdulillah Wa Sholatu Wa Salamu 'Ala Rosulillah. Amma Ba'du...
Berikut ini akan kita Paparkan bagaimana Kaidah yang di lakukan untuk mengetahui Riba, yang Merupakan Lanjutan dari KPI 227, Semoga Allah selalu menjaga diri kita.
8. Tidak Boleh Memberikan Syarat Tambahan, yang menguntungkan Pihak Pemberi Hutang.
Seperti ucapan :"Saya Pinjami Uang, Namun Syarat nya Motor atau Mobil anda saya pakai". Keuntungan Pemberi Hutang dengan Memakai Mobil atau Motor tadi maka Itu Riba. Atau Seseorang Memberi Pinjaman Ke Petani dengan Syarat HASIL Pertaniannya di Jual ke Saya Semua dengan Harga Sekian (Sudah di Tentukan di Awal).
9. Jual beli Motor Kredit, Transaksi dengan Dealer, pelunasan dengan Leasing,
terkadang Konsekuensi nya adalah Jika telat Bayar pada Waktu yang di Sepakati Maka akan ada Denda, jika sekian bulan tidak bayar juga, maka Motor di Ambil dan dana yang sudah Masuk tadi tidak ada yang di Kembalikan sepeserpun, Adakah Kedzoliman Melebihi Kedzoliman ini dalam Transaksi? 😓
10. Tidak Halal 'Mengakali' Riba.
Misal A Seseorang yang sedang Butuh Bantuan Segera berupa Uang senilai 170 Juta misal, kemudian mendatangi B untuk Pinjam Uang, Namun Si B bilang kalau dia Gak punya uang, namun punya tanah senilai 200jt, kemudian si A Wajib Membayar selama 2 tahun, nanti kalau sudah Ada Uang tanah yang sudah di Hutangkan ke A di Beli Kembali, kemudian Kredit berjalan 1 atau 2 bulan, si Pemilik tanah (B) bilang kepada A, "karena Kamu Butuh Uang, bagaimana jika tanah yang Kamu hutang ke saya saya beli 175 Juta, jadi Kamu dapat dana Cash dari ana 175juta, adapun hutangmu yang 200 jt tetap bisa di Ansur sebagaimana Akad Awal (😌), terlihat baik Ternyata Menusuk dari Belakang sebanyak 2 kali.
Si pemilik tanah Untung 2 Kali Lipat, pada Transaksi tanah pertama sebagai Penjual dan Kedua sebagai pembeli. Sementara Si A?
Semoga bermanfaat bagi kita semua, dan kita selalu berdoa semoga kita terhindar dari satu-satunya Dosa yang di Permaklumkan Perang Oleh Allah Ta'ala, yakni Yang bernama DOSA RIBA, yang Penting Niat dulu sambil Memaksimal Usaha kita Untuk Hijrah kepada yang Lebih baik, semoga Allah Ta'ala selalu memudahkan Kita untuk menjadi lebih baik dan Istiqomah diatas Kebaikan, Aamiin..
(Diambil dari Tulisan Ustadz Muhammad Abduh Tausikal, Dengan sedikit Penyesuaian)
Selesai
KESIMPULAN
1. Saling Menghargai Perbedaan Pendapat dalam Perkara Khilafah adalah Mulia.
#Fiqih_Untuk_Pemula
#Komunitas_Pecinta_Ilmu
#Dakwah_itu_Indah
📝 Ingin Amal Jariyah/Operasional KPI? Yuk Klik disini
http://bit.ly/amal-jariyah-study-S2-pembina-FUP-dan-KPI
📝 Jika Ingin Mendapatkan Broadcast KPI SILAHKAN KLIK;
Bit.ly/daftarBCKPI
Bandar Lampung, 22 September 2018
Pembina Grup FUP dan KPI
✍🏻 Nur Ahmad
💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫
0 Response to "228. 10 Kaidah Memahami Riba #3"
Post a Comment