KPI-6 BOLEHKAH MENGGABUNGKAN NIAT AQIQOH DAN UDHIYAH JIKA TERJADI WAKTU BERSAMAAN ?
Ada Khilaf di Kalangan Ulama terkait Ini, Sebagian Ada Membolehkan Menggabungkan Ibadah keduanya, ada yg TIDAK MEMBOLEHKAN karena 2 Amal yg Berbeda.
Dalam hal Ini Kami Memilih Pendapat yg Menyebutkan Bahwa SAH HUKUMNYA Menggabungkan Niat QURBAN dan AQIQOH jika Berbarengan Waktu pada Idul ADHA Atau Pada Hari Tasriq, jika keduanya Berbarengan Waktu Pelaksanaan nya ini Pendapat Imam Ahmad, Abu Hanifah, Al Hasan Al Bashri, Ibnu Sirin serta Qotadah, Ini adalah pendapat yg Di Pilih Syeikh Utsaiment Rahimahullah, Namun Beliau Menambahkan Jika Ada Kelapangan Harta, Lebih Baik Memotong Kembali Kambing Aqiqoh Yakni 1 Ekor bagi Anak Perempuan dan 2 Ekor anak Laki-laki.
(Lihat Majmu' Fatawa Ar Rosaail Ibnu Utsaiment 25/287-288)
Wallahu A'lam Bis Showab
Ustadz Nur Ahmad, S.Pd.I
(Pembina FUP dan Da'i Madina)
Dalam hal Ini Kami Memilih Pendapat yg Menyebutkan Bahwa SAH HUKUMNYA Menggabungkan Niat QURBAN dan AQIQOH jika Berbarengan Waktu pada Idul ADHA Atau Pada Hari Tasriq, jika keduanya Berbarengan Waktu Pelaksanaan nya ini Pendapat Imam Ahmad, Abu Hanifah, Al Hasan Al Bashri, Ibnu Sirin serta Qotadah, Ini adalah pendapat yg Di Pilih Syeikh Utsaiment Rahimahullah, Namun Beliau Menambahkan Jika Ada Kelapangan Harta, Lebih Baik Memotong Kembali Kambing Aqiqoh Yakni 1 Ekor bagi Anak Perempuan dan 2 Ekor anak Laki-laki.
(Lihat Majmu' Fatawa Ar Rosaail Ibnu Utsaiment 25/287-288)
Wallahu A'lam Bis Showab
Ustadz Nur Ahmad, S.Pd.I
(Pembina FUP dan Da'i Madina)
0 Response to "KPI-6 BOLEHKAH MENGGABUNGKAN NIAT AQIQOH DAN UDHIYAH JIKA TERJADI WAKTU BERSAMAAN ?"
Post a Comment